Lem Allergies

Daftar Isi:

Anonim

Apakah menggunakan lem untuk kerajinan, proyek pertukangan atau pengejaran lainnya, adalah mungkin untuk mengalami reaksi alergi terhadap bahan kimia yang terkandung di dalam lem. Beberapa perekat industri, seperti resin epoksi, mengandung bahan kimia kuat yang berpotensi mengganggu kulit dan mata Anda. Mengetahui gejala potensial dari alergi lem dapat membantu Anda memahami jenis lem yang harus dihindari di masa depan.

Video of the Day

Signifikansi

Alergi adalah reaksi kimia di tubuh Anda yang dipicu saat tubuh Anda tertipu untuk berpikir bahwa sebuah zat adalah penyerang asing. Reaksi alergi mirip dengan respon imun tubuh terhadap bakteri. Jika Anda alergi terhadap perekat, inhalasi yang tidak disengaja atau kontak kulit dengan perekat seperti resin epoksi dapat memulai respons inflamasi tubuh Anda, seperti kemerahan dan pembengkakan. Karena reaksi terkadang bisa tertunda, penting untuk memahami gejala yang terkait dengan alergi lem dan mengenali mereka jika memang terjadi.

Gejala

Jika Anda alergi terhadap lem, gejala pertama biasanya terkait dengan perubahan pada kulit Anda seperti kemerahan, bengkak atau gatal. Kejadian ini dikenal sebagai dermatitis kontak dan merupakan salah satu reaksi utama yang terkait dengan alergi lem. Gejala lainnya bisa berupa mata gatal atau berair, kulit membesar dan mengi. Sementara reaksi parah dapat terjadi segera, reaksi yang lebih ringan mungkin memerlukan beberapa menit sampai jam untuk berkembang, tergantung pada berapa lama lem tetap menempel pada kulit Anda.

Pengobatan

Reaksi alergi terhadap lem biasanya dapat diobati dengan mencuci kulit dengan sabun dan air untuk menghilangkan sisa-sisa lem dari kulit Anda. Jika Anda telah menggunakan lem yang sangat kuat, Anda mungkin memerlukan pelarut, seperti aseton atau alkohol, untuk melepaskan bagian yang tersisa dari lem. Namun, pelarut ini dapat memiliki efek yang tidak diinginkan seperti kekeringan dan iritasi kulit. Setelah lem dilepaskan, Anda bisa mengoleskan krim kulit yang menenangkan seperti kortikosteroid topikal, krim antibakteri atau lotion yang menenangkan kulit.

Peringatan

Dalam beberapa kasus, perekat dapat menyebabkan reaksi berat. Jika Anda mengalami gejala seperti kesulitan bernafas atau pembengkakan kulit yang mempengaruhi rentang gerak Anda, segera dapatkan perawatan medis. Ini bisa menunjukkan bahwa Anda sangat sensitif terhadap perekat seperti resin epoksi. Diskusikan modifikasi gaya hidup dengan dokter Anda, karena resin dan perekat lainnya dapat hadir dalam tambalan gigi, tas vinil, sarung tangan dan perhiasan.