Gastritis magnesium dan gastritis
Daftar Isi:
Gastritis mengacu pada kondisi yang melibatkan peradangan pada jaringan yang melapisi perut Anda. Kondisi ini bisa terjadi karena berbagai alasan dan bisa menimbulkan berbagai gejala. Antasida adalah obat umum untuk menghilangkan gastritis. Meskipun beberapa antasida mengandung kalsium, banyak obat antasida termasuk kombinasi magnesium dan aluminium.
Video of the Day
Gastritis
Gastritis adalah kelainan umum yang dialami kebanyakan orang di beberapa titik dalam kehidupan mereka. Gejala gastritis terjadi bila zat atau kondisi tertentu mengiritasi perut. Penyebab iritasi lambung yang lebih umum termasuk mengkonsumsi makanan pedas, penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid yang berlebihan, infeksi bakteri, stres, terlalu banyak minum alkohol dan merokok. Gastritis dapat menyebabkan sakit perut, mual, bersendawa dan muntah. Anda mungkin mengalami kehilangan nafsu makan, bersendawa dan sensasi kepenuhan perut. Jika iritasi menyebabkan pendarahan di dalam perut Anda, Anda mungkin melihat darah dalam muntah atau kotoran Anda. Pengobatan gastritis umumnya melibatkan antasida atau obat lain, serta menghindari rokok dan makanan tertentu yang menyebabkan iritasi.
Obat antasid
Antasida membantu mengobati gastritis dengan menetralkan asam lambung. Obat antasid yang mengandung magnesium biasanya mengandung magnesium hidroksida dari mineral ini, walaupun beberapa mungkin mengandung magnesium karbonat atau magnesium trisilicate. Dengan sendirinya, garam magnesium ini cenderung mengganggu fungsi usus normal Anda, menyebabkan diare dan sembelit. Obat antasida biasanya menggabungkan aluminium dengan garam magnesium untuk membantu mengurangi efek samping ini.Kewaspadaan
Beritahu dokter Anda tentang gejala gastritis kronis atau parah, terutama jika obat antasid bebas gagal membantu. Antasida yang mengandung magnesium dapat menyebabkan kelemahan otot dan kelelahan yang tidak biasa. Hindari mengkonsumsi antasid jenis ini selama lebih dari dua minggu, tanpa rekomendasi dari dokter Anda. Mengambil sejumlah besar obat antasid dapat meningkatkan risiko osteoporosis, walaupun efek samping ini disebabkan oleh aluminium yang dikandungnya, bukan magnesium.