Beraksi di Perilaku Tiga Tahun

Daftar Isi:

Anonim

Sementara perilaku bertindak biasa dilakukan pada kebanyakan anak berusia 3 tahun, respons orang tua yang tenang dan cepat menghambat perilaku negatif. Pencegahan dan penguatan perilaku positif adalah intervensi terbaik; Namun, akting secara periodik masih tak terelakkan, tidak peduli seberapa waspada orang tua. Jadilah akrab dengan berbagai strategi untuk mengatasi perilaku balita bermasalah.

Video of the Day

Temper Tantrum

Gelombang marah terjadi ketika set orang dewasa membatasi ketidaktahuan 3 tahun. Amukannya adalah ekspresi frustrasi dan kemarahan, sekaligus sarana untuk memanipulasi. Tanggapi amarah balita dengan menghapus benda tajam atau berbahaya dari sekitarnya. Abaikan amukan anak itu sebagai perhatian, entah itu amarah atau tawa, hanya akan memperkuat perilaku negatif ini. Begitu anak itu tenang, katakan padanya bahwa Anda bangga padanya karena telah menenangkan diri. Berempati dengan menyatakan bahwa terkadang kita semua mendengar hal-hal yang tidak kita sukai; jelaskan bahwa, saat Anda mengerti dia sedih, mengamuk bukanlah perilaku yang baik. Seiring waktu, anak Anda akan belajar bahwa amukan adalah cara yang tidak efektif untuk mengatur perasaannya dan untuk memanipulasi Anda.

Menggigit

Untuk balita, menggigit adalah ekspresi frustrasi, cara untuk berkomunikasi atau kebiasaan merangsang diri sendiri. Ajari anak Anda untuk mengungkapkan perasaan dengan cara lain selain menggigit seperti mengekspresikan perasaan secara lisan atau menggambar gambaran bagaimana perasaannya. Carilah tanda-tanda bahwa anak Anda menjadi frustrasi dan bantulah dia memberi label perasaannya dengan membuat pernyataan seperti, "Sepertinya Anda semakin marah."

Menekan

Frustasi balita menyerang secara fisik karena mereka adalah pemecah masalah yang tidak efektif; Cara yang lebih tenang untuk mengatasi masalah tidak jelas bagi mereka. Jika anak Anda memukul anak lain, segera lepaskan korban dari situasi ini. Letakkan anak itu dalam batas waktu; Waktu sendirian kemungkinan akan membantunya tenang. Orang tua perlu mengidentifikasi panutan di lingkungan anak yang bisa memodelkan perilaku agresif dan bekerja dengan keluarga sebagai unit untuk mengelola kemarahan tanpa agresi fisik.

Kembali-Bicara

Seorang anak berusia 3 tahun yang sedang belajar untuk mengekspresikan kemandiriannya sering melakukan pembicaraan balik saat dia mengungkapkan ketidaksetujuan dengan peraturan orang tua. Abaikan pembicaraan balik untuk memperkuat kekuatan Anda terhadap balita; berdebat dengan anak mengirimkan pesan yang tidak disengaja bahwa batasan Anda dapat dinegosiasikan. Pujilah anak Anda pada saat-saat ketika dia mengikuti peraturan dan batasan orang tua tanpa berbicara kembali. Anak Anda pada akhirnya akan belajar bahwa respon positif mendapat pujian, dan back-talk adalah pemborosan yang tidak efektif pada masanya.