Makanan tinggi histamin
Daftar Isi:
- Daging
- Ikan
- Sayuran tertentu, seperti asinan kubis, bayam, terong, labu, kubis acar, dan produk tomat, termasuk saus dan saus tomat, mengandung sejumlah histamin terkonsentrasi. Semua sayuran dan makanan atau minuman yang mengandung sayuran ini harus dibatasi. Semua sayuran lainnya, produk nabati dan jus rendah histamin.
- Sakit kepala anggur merah adalah indikator klasik intoleransi histamin yang diinduksi makanan. Anggur putih, sampanye, bir, cuka dan sari juga tinggi dalam histamin dan harus dibatasi. Alkohol yang tidak tinggi histamin meliputi vodka, gin dan rum.
Makanan tinggi histamin adalah mereka yang menjalani fermentasi mikroba, seperti keju dan anggur, atau yang telah dimanjakan oleh kontaminasi mikroba. Setelah menelan, histamin biasanya dimetabolisme di usus dan hati oleh enzim yang disebut amina oksidase. Namun, individu tertentu memiliki tingkat ekspresi rendah dari enzim ini dan akibatnya tidak dapat memetabolisme histamin dengan benar. Kondisi ini disebut intoleransi makanan yang diinduksi histamin, dan ini mempromosikan gejala seperti alergi seperti bersin, pipi memerah, sakit kepala, diare dan sesak napas. Individu yang didiagnosis dengan intoleransi makanan yang diinduksi histamin dapat meredakan gejala mereka dengan membatasi makanan yang tinggi histamin.
Daging
Daging dan unggas harus murni dan segar saat dikonsumsi. Daging olahan seperti salami, dendeng dan sosis tinggi di histamin. Histamin merupakan indikator kualitas makanan, karena daging yang dimanjakan oleh kontaminasi mikroba juga bisa mengandung kadar histamin yang tinggi. Semua daging olahan dan sisa daging matang harus dibatasi.
Ikan
Mengonsumsi ikan manja bisa mengakibatkan penyakit bawaan makanan yang dikenal dengan keracunan Scromboid, yang ditandai dengan tingginya tingkat histamin. Histamin terjadi secara melimpah di serabut otot ikan, dan sangat tinggi pada ikan tenggiri, herring, sarden, ikan teri dan ikan tuna. Suhu memasak tidak mempengaruhi jenis keracunan makanan ini, sehingga mengkonsumsi ikan berkualitas tinggi dan baru disiapkan sangat penting bagi individu dengan intoleransi histamin yang diinduksi makanan.
SayuranSayuran tertentu, seperti asinan kubis, bayam, terong, labu, kubis acar, dan produk tomat, termasuk saus dan saus tomat, mengandung sejumlah histamin terkonsentrasi. Semua sayuran dan makanan atau minuman yang mengandung sayuran ini harus dibatasi. Semua sayuran lainnya, produk nabati dan jus rendah histamin.
Alkohol dan Cuka