Pro dan Kontra Benefiber

Daftar Isi:

Anonim

Orang Amerika umumnya membutuhkan serat 25 dan 35 gram sehari, namun rata-rata orang Amerika hanya mendapatkan setengah dari jumlah yang disarankan. Meningkatkan asupan serat kita dapat menurunkan jumlah penyakit kronis, kanker, penyakit jantung, obesitas dan masalah gastrointestinal yang diderita orang Amerika. American Dietetics Association merekomendasikan untuk mencoba mengkonsumsi serat dalam makanan; Namun suplemen serat tersedia bagi mereka yang membutuhkan sumber daya tambahan untuk mencapai jumlah yang disarankan. Benefiber adalah suplemen serat yang banyak digunakan.

Hari Ini

Efek Positif

Penerima manfaat dapat membantu saluran pencernaan orang-orang yang menderita sakit, diare, konstipasi dan penyimpangan. Benefiber terdiri dari formula dextrin gandum yang bisa menambahkan bulk ke tinja untuk penderita diare. Hal ini juga bisa membuat tinja lebih lembut untuk orang-orang dengan konstipasi. Penggunaan jangka panjang telah terbukti mengurangi masalah gastrointestinal dari mereka yang menderita gejala, termasuk mereka yang menderita Iritable Bowel Syndrome (IBS).

Efek Negatif

Jika tidak dikonsumsi dengan benar, Benefiber dapat menyebabkan sembelit atau dehidrasi. Karena Benefiber bekerja dengan air untuk membuat curah di usus besar, maka akan mengeluarkan air dari sumber lain jika tidak cukup air hadir di saluran pencernaan, yang bisa menyebabkan konstipasi. Dianjurkan agar setidaknya empat sampai delapan ons air dikonsumsi setiap dosis. Bentuk bubuk Benefiber membutuhkan setidaknya empat ons untuk benar-benar larut, sehingga mereka yang mengambil bedak umumnya mendapatkan cukup air. Namun, mereka yang menggunakan bentuk kunyah perlu memastikan bahwa mereka minum segelas penuh air dengan dosis masing-masing.

Kemungkinan Ketergantungan

Beberapa konsumen Benefiber sebelumnya telah melaporkan ketergantungan dari produk tersebut. Penelitian masih dilakukan untuk mendukung kerang ini. Klaimnya adalah bahwa setelah jangka waktu yang lama, saluran pencernaan menjadi tergantung pada jumlah serat yang dikonsumsi saat mengkonsumsi Benefber. Setelah beberapa serat disingkirkan, gejala muncul kembali. Cara untuk mencegah hal ini adalah dengan selalu mengkonsumsi jumlah serat yang direkomendasikan.