Ban Siklus Triatlon Terbaik

Daftar Isi:

Anonim

Triatlon menggabungkan tiga kompetisi renang, bersepeda dan lari untuk kekuatan, daya tahan dan stamina. Triatlon memerlukan perlengkapan khusus untuk masing-masing olahraga, dan triatlet elit memberi perhatian ekstra pada ban. Ban siklus triathlon dapat memperbaiki waktu pada motor, yang dapat mencukur detik off dari keseluruhan triathlon.

Video of the Day

Serangan Benua / Angkatan

The Continental Attack and Force adalah kombinasi ban yang dirancang untuk performa optimal. Attack adalah ban depan dan berukuran 22 mm dan beratnya 190 g. Ini terdiri dari karet yang lengket dari ban belakang dan kurang diinjak. Ban belakang yang disebut Force-1 mm lebih lebar dari pada Attack. Rangkaian ban ini ringan dan dirancang agar mudah digulung dengan cepat, menjadikannya pilihan ideal untuk ban siklus triatlon.

Michelin Pro Race 2

Race Pro 2 dari Michelin adalah ban all-around yang merupakan pilihan populer di antara triatlet. Michelin adalah perusahaan terkemuka di industri ban, dan Pro Race 2 adalah pilihan terbaik untuk ban sepeda motor. Ban ini dibangun dengan bahan ultra ringan yang memberikan keseimbangan grip, rolling resistance dan performa. Dengan daya tahan dan ketangguhan, ban ini memiliki tapak yang panjang dan tahan terhadap tusukan dalam berbagai kondisi jalan dan cuaca.

Hutchinson Fusion 2

Beratnya hanya 220 g, ban jalan Hutchinson Fusion 2 adalah ban profesional sepanjang masa yang memberikan pegangan dan performa. Ban dibuat dengan casing 127 TPI yang menahan tusukan dan ban datar, dan tapak tiga lapis memberikan pegangan, kinerja dan hambatan rolling yang rendah. Setiap ban dari Hutchinson diregangkan selama proses pembuatan yang memungkinkan pemasangan ban lebih mudah.

Ban Vittoria Open Corsa EVO CX adalah ban yang dibangun dengan baik yang memaksimalkan performa jalan. Setiap detail di ban dioptimalkan untuk pegangan, performa dan ketahanan rolling. Misalnya, casing kabel dan senyawa karet dibuat dari benang Polycotton dan Kevlar yang saling bertautan satu sama lain. Hal ini mengurangi jumlah rolling resistance yang akan meningkatkan ketahanan terhadap tusukan. Pola tapak-herringbone klasik-menggabungkan pegangan dan ketahanan bergulir untuk performa di tikungan dan di jalan terbuka.