Otot dan otot betis
Daftar Isi:
- Otot gastrocnemius memiliki dua kepala yang menempel dari kondilus lateral dan medial femur dan kapsul lutut ke kalkaneus (tulang tumit) dengan cara dari tendon kalkaneus Otot soleus terletak di bawah gastrocnemius dan juga menempel dari kepala fibula dan batas dalam tibia ke kalkaneus. Tendon tendon calcaneal dimulai di dekat bagian tengah betis, bertemu dengan serat otot gastrocnemius, dan memasukkan ke dalam kalkaneus di bagian bawah.
- Achilles tendonitis adalah kondisi peradangan yang disebabkan oleh stres berulang dan regangan pada tendon kalkaneus. Hal ini sering menyertai keteguhan anak sapi, ketegangan hamstring, dan plantar fasciitis.
- Pemulihan sering diabaikan sebagai bagian dari pelatihan. Beri waktu tubuh Anda untuk sembuh dengan menghindari latihan intensitas tinggi dan stres tinggi selama satu atau dua hari (tergantung pada kebugaran fisik Anda), peregangan betis, paha, dan pinggul.Mendapatkan pijatan bisa membantu mempercepat pemulihan.
- Latihan contoh meliputi squat, multiplanar lunges, jumping rope, sprinting, dan rotation exercise dengan resistance band, pulley, atau medicine ball.
Otot betis Anda adalah bagian dari garis fascia posterior (paha belakang, bokong, belakang) yang membantu menghasilkan tenaga dan kecepatan dalam sprint dan jumping. Mereka terdiri dari dua otot utama: gastronemius (lapisan superfisial) dan soleus (lapisan dalam). Tendon kalkaneus (tendon Achilles) memiliki saraf dan suplai darah yang sama dengan otot superfisial dan merupakan tendon paling tebal dan terkuat di tubuh.
Otot gastrocnemius memiliki dua kepala yang menempel dari kondilus lateral dan medial femur dan kapsul lutut ke kalkaneus (tulang tumit) dengan cara dari tendon kalkaneus Otot soleus terletak di bawah gastrocnemius dan juga menempel dari kepala fibula dan batas dalam tibia ke kalkaneus. Tendon tendon calcaneal dimulai di dekat bagian tengah betis, bertemu dengan serat otot gastrocnemius, dan memasukkan ke dalam kalkaneus di bagian bawah.
Gastrocnemius dan soleus membentuk sebuah kelompok yang disebut triceps surae, yang mengacu pada kelompok otot betis. Mereka berbagi saraf tibialis, yang merupakan cabang saraf siatik.
FungsiOtot betis berfungsi terutama sebagai plantarflexor kaki dimana mereka berkontraksi saat kaki mengarah ke bawah. Seiring dengan paha belakang, paha depan, dan otot pinggul, mereka berfungsi baik sebagai akselerator dan decelerator selama gerakan eksplosif seperti berlari, melompat, dan melompat.
Tendon kalkaneus ditarik saat otot betis dikontrak, yang mendorong kaki ke bawah dan memungkinkan Anda berjalan, berlari, dan melompat. Setiap tendon dapat menahan antara tiga dan 12 kali berat badan seseorang selama sprint atau pushoff, tergantung pada langkah, kecepatan, medan, dan bobot tambahan yang dibawa atau didorong.
Cedera UmumTenis kaki adalah kondisi dimana otot gastrocnemius pecah akibat ketegangan otot. Hal ini disebabkan oleh pembengkakan pergelangan kaki yang eksentrik saat lutut diperpanjang atau oleh plantarflexion pergelangan kaki yang tiba-tiba dan kuat, seperti lompatan vertikal, lompatan samping, dan memulai sprint.
Achilles tendonitis adalah kondisi peradangan yang disebabkan oleh stres berulang dan regangan pada tendon kalkaneus. Hal ini sering menyertai keteguhan anak sapi, ketegangan hamstring, dan plantar fasciitis.
Pencegahan / Penyelesaian
Cedera pada betis dan tendon dapat dicegah dengan kombinasi latihan pengkondisian kekuatan dan mobilitas. Dalam pengkondisian, betis harus dipindahkan dalam rentang gerak penuh untuk memberi mereka lebih banyak elastisitas dan untuk meningkatkan integritas kekuatan pada tendon dan ligamen kaki.
Pemulihan sering diabaikan sebagai bagian dari pelatihan. Beri waktu tubuh Anda untuk sembuh dengan menghindari latihan intensitas tinggi dan stres tinggi selama satu atau dua hari (tergantung pada kebugaran fisik Anda), peregangan betis, paha, dan pinggul.Mendapatkan pijatan bisa membantu mempercepat pemulihan.
Expert Insight
Ingat betul betis Anda adalah bagian dari jaringan jaringan ikat (rantai kinetik) yang saling bergantung satu sama lain. Saat melatih anak sapi Anda, jangan mengisolasi mereka dengan melakukan "latihan anak-anak." Sebagai gantinya, kerjakan seluruh tubuh Anda dengan melakukan latihan yang menekankan akselerasi dan pelambatan tubuh, menahan beban di tubuh bagian bawah, dan melangkah dan berputar ke arah yang berbeda.