Bagaimana warna rambut ditentukan?
Daftar Isi:
Pigmen Mempengaruhi
Warna rambut ditentukan oleh dua bentuk pigmen yang berbeda: eumelanin (yang merupakan pengaruh terbesar) dan phenomelanin. Eumelanin adalah pigmen hitam, dan phenomelanin adalah pigmen merah atau kuning.
Warna rambut ditentukan oleh tiga faktor yang berkaitan dengan pigmen: berapa banyak pigmen yang ada, sampai tingkat mana eumelanin atau phenomelanin hadir dan seberapa dekat butiran melanin (pigmen) tersebut. Semakin banyak eumelanin seseorang, semakin gelap rambutnya. Eumelanin terdiri dari melanosit, yaitu sel yang memberi warna kulit dan rambut. Inilah alasan mengapa orang berambut pirang kerap memiliki kulit yang lebih terang, sementara orang berambut gelap memiliki kulit gelap.
Phenomelanin diturunkan melalui gen berbeda yang dikenal sebagai alel. Hanya orang Eropa-Amerika yang membawa gen ini. Jika orang tua memiliki alel ini (terutama jika dia memiliki rambut pirang atau merah), alel ini kemungkinan akan diturunkan. Namun, jika sejumlah besar eumelanin hadir, ini akan dinyatakan lebih dari sekedar phenomelanin.
Hasil AkhirKarena gen warna rambut bersifat aditif dan bukan dominan atau resesif, anak mungkin memiliki warna rambut yang sangat berbeda dari orang tuanya. Namun, orang tua dengan rambut sangat ringan atau sangat gelap cenderung membawa sejumlah besar gen gen warna "off" atau "on". Contoh lain dari gen yang tidak dominan atau resesif termasuk tekstur rambut (keriting, bergelombang, lurus) dan golongan darah.
Hasil gen tersebut adalah warna rambut, ditentukan oleh tiga faktor yang disebutkan sebelumnya. Rambut hitam mengandung butiran eumelanin yang paling banyak, sehingga membuatnya lebih kencang. Rambut merah mengandung sejumlah besar phenomelanin yang dikemas secara longgar. Rambut berambut pirang memiliki pigmen paling sedikit, butiran paling sedikit dan granula terjauh.