Jelatang Akar dan Tingkat Estrogen

Daftar Isi:

Anonim

Akar jelatang telah digunakan selama berabad-abad sebagai obat tradisional untuk mengobati segala sesuatu mulai dari sakit otot hingga asam urat. Baru-baru ini, akar jelatang telah mendapatkan perhatian ilmiah sebagai penghambat estrogen alami, terutama di Eropa dimana banyak digunakan sebagai terapi untuk hiperplasia prostat jinak.

Video of the Day

Benign Prostate Hyperplasia

Kondisi Estrogen Kelebihan lainnya

Kelebihan estrogen dikaitkan dengan banyak masalah kesehatan selain BPH, baik pada pria maupun wanita. Banyak wanita menopause mengalami kondisi yang dikenal dengan sindrom dominasi estrogen, yang telah dikaitkan dengan penyakit seperti resistensi insulin, penyakit payudara fibrokistik, kanker payudara, endometriosis, fibroid dan kista ovarium. Gejala lain yang terkait dengan tingkat estrogen berlebih pada wanita meliputi kulit kering, kekeringan vagina, ketidakteraturan menstruasi, depresi, penambahan berat badan dan migrain. Selain pembesaran prostat, pria yang menderita kadar estrogen berlebih mungkin menunjukkan payudara membesar, kehilangan massa otot dan berbagai tingkat disfungsi seksual. Gejala lain yang terkait dengan tingkat estrogen berlebih pada pria meliputi aterosklerosis, risiko tinggi stroke dan serangan jantung dan kanker hormonal.

Ketersediaan

Akar jelatang adalah suplemen herbal yang kadang-kadang digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk estrogen berlebih. University of Maryland Medical Center melaporkan bahwa tes manusia menemukan dampak pengobatan jelatang pada BPH serupa dengan dampak finasteride, obat yang sering digunakan untuk mengobati BPH. Akar jelatang banyak tersedia di toko makanan kesehatan dan emporium herbal seperti kapsul, tablet, ekstrak, daun kering, tincture dan teh. Ini juga biasa ditemukan sebagai ramuan suplemen gizi. Jumlah akar jelatang mungkin berbeda pada masing-masing sediaan ini, jadi sulit untuk menentukan dosis terapeutik yang tepat. Karena itu, Anda harus mengikuti saran dokter Anda mengenai asupan.

Kewaspadaan

Obat herbal telah digunakan dengan aman selama ratusan tahun. Meskipun demikian, yang terbaik adalah membawa mereka ke bawah pengawasan praktisi kesehatan yang berpengetahuan luas. Beberapa individu mungkin memperhatikan efek samping seperti gangguan pada perut, retensi cairan dan diare ringan saat mengkonsumsi jelatang; Dokter Anda akan dapat memberi tahu Anda apakah ini merupakan masalah serius bagi Anda.